Medanupdate.id, Medan – Subdit III Jatanras Direktorat Reskrimum Polda Sumut kembali berhasil menangkap pelaku dan pembeli permainan judi Chips Higgs Domino atau Scatters di Kota Binjai.
Kali ini, pelaku yang tertangkap adalah TA (32) yang beralamatkan di Jalan Tengku Umar, Kota Binjai, serta TP (26) yang tinggal di Jalan Swadaya, Desa Tandem Hilir, Kabupaten Deliserdang. Informasi ini disampaikan oleh Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol Hadi Wahyudi.
Ia menjelaskan bahwa keberhasilan penangkapan berawal dari laporan yang diterima oleh personel Subdit III Jatanras Dit Reskrimum terkait adanya aktivitas penjualan chip permainan Higgs Domino di salah satu kedai kopi di Kota Binjai.
“Personel bergerak menindaklanjuti laporan itu dan menangkap seorang wanita yang juga kasir Kedai Kopi,” kata Hadi dilansir dari Humas Polri, Senin (16/10).
Peristiwa ini terjadi pada Minggu, 15 Oktober 2023, di Jalan Ikan Paus, Kecamatan Binjai Timur. Dalam operasi tersebut, petugas berhasil mengamankan sejumlah bukti, termasuk Chips Higgs Domino jenis Scatters yang dijual oleh pelaku TA.
Selain itu, satu orang pembeli juga turut diamankan saat berada di kedai kopi tersebut. Hadi Wahyudi mengungkapkan bahwa dari tangan pelaku, petugas berhasil menyita barang bukti berupa handphone yang digunakan untuk transaksi ilegal ini, serta sejumlah uang tunai sebesar Rp 3,2 juta.
Baca Juga : Kecelakaan di Tol Tebing Tinggi-Belmera, Satu Tewas dan Dua Luka-luka
“Saat ini dalam proses penyidikan,” tambah Hadi.
Operasi penangkapan ini merupakan upaya Polda Sumut untuk terus memberantas praktik perjudian ilegal yang meresahkan masyarakat.
Kasus ini akan terus diusut lebih lanjut sesuai dengan hukum yang berlaku. Penangkapan ini menjadi bukti komitmen aparat kepolisian dalam memberantas kegiatan perjudian ilegal di wilayah mereka
Kepolisian berjanji akan terus memonitor dan mengambil tindakan tegas terhadap siapa pun yang terlibat dalam perjudian ilegal. Semua pelaku dan pembeli akan dihadapkan pada proses hukum yang berlaku untuk memastikan keamanan dan ketertiban masyarakat tetap terjaga. [RH]
