Tragis! Seorang Wanita Tewas Membusuk di Lift Bandara Kualanamu

Tragis! Seorang Wanita Tewas Membusuk di Lift Bandara Kualanamu

Medanupdate.id – Tragedi memilukan terjadi di Bandara Internasional Kualanamu, Sumatera Utara, pada Kamis (27/4/2023). Seorang wanita bernama Asiah (22) ditemukan tewas membusuk di dalam lift bandara. Jenazah Asiah ditemukan dua hari setelah ia diduga terjatuh dari lantai 2 ke lantai 1 lift tersebut.

Kejadian ini bermula pada Selasa (19/4/2023) sekitar pukul 16.00 WIB. Asiah, yang saat itu bekerja sebagai petugas kebersihan bandara, hendak naik ke lantai 2 untuk membersihkan toilet. Ia masuk ke lift seorang diri.

Namun, sesampainya di lantai 2, pintu lift tidak kunjung terbuka. Rekan Asiah yang curiga kemudian melihat lift tak bergerak dan mencoba membukanya, tetapi pintu lift dalam keadaan macet.

Pihak bandara segera dihubungi, dan tak lama petugas bandara tiba di lokasi untuk menangani situasi. Setelah pintu lift berhasil dibuka, mereka menemukan Asiah tergeletak dalam keadaan meninggal dunia dan mengeluarkan bau busuk.

Jenazah Asiah langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk dilakukan autopsi. Hasil autopsi mengungkapkan bahwa Asiah meninggal akibat pendarahan di kepala. Diduga kuat, ia terjatuh dari lantai 2 ke lantai 1 lift, dugaan yang diperkuat dengan adanya luka lecet di kepalanya.

Berita tragis ini sontak menjadi sorotan publik. Banyak warganet menyampaikan ungkapan duka cita dan mempertanyakan keamanan lift di bandara.

“Sangat disayangkan kejadian seperti ini terjadi di bandara yang seharusnya mengedepankan keamanan dan keselamatan. Apalagi jika penyebabnya adalah kelalaian dalam perawatan lift,” komentar seorang pengguna media sosial.

Baca Juga : 183 Perwira Tinggi TNI Dirotasi, Panglima Agus Subiyanto Lanjutkan Pembenahan

“Harus ada evaluasi menyeluruh terhadap keamanan lift di bandara, mulai dari pemeriksaan rutin hingga pemasangan kamera pengawas di dalamnya,” tulis warganet lainnya.

Pihak Bandara Internasional Kualanamu telah menyampaikan permohonan maaf atas peristiwa ini dan menyatakan akan melakukan evaluasi serta perbaikan terhadap sistem keamanan lift di bandara. Mereka juga berjanji akan bekerja sama dengan pihak kepolisian untuk mengusut tuntas penyebab kematian Asiah.

Tragedi ini menjadi pengingat penting akan pentingnya prioritas keamanan di fasilitas publik, khususnya bandara yang melayani aktivitas perjalanan dan lalu lintas manusia yang tinggi. [RH]