2 Bocah Hanyut Terseret Arus Sungai di Deli Serdang

2 Bocah Hanyut Terseret Arus Sungai di Deli Serdang

Medanupdate.id, Deli Serdang – Kejadian tragis melanda Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, ketika dua bocah perempuan, Kayla Nazwa (11) dan Rahel Fadillah (11), hanyut terseret arus sungai saat sedang berenang. 

Dalam insiden ini, salah satu korban telah ditemukan tewas, sementara satu lainnya masih dalam upaya pencarian yang berlanjut.

Kepala Kantor Basarnas Medan, Budiono, menjelaskan bahwa kedua korban mengalami musibah ini saat mereka sedang berenang bersama teman-teman mereka di sungai Desa Bandar Khalifah, Kecamatan Percut Sei Tuan, kemarin siang. 

“Pencarian tim hari ini membuahkan hasil, tadi sekitar pukul 12.50 WIB salah seorang korban bernama Rahel Fadillah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia,” kata Budiono, dikutip dari Detik Sumut, Rabu (25/10/2023).

Setelah upaya pencarian yang intensif, tim SAR akhirnya berhasil menemukan salah satu korban, Rahel, pada siang hari sekitar pukul 12.50 WIB.

Budiono menyatakan bahwa jasad Rahel ditemukan sekitar 11 kilometer dari lokasi awal di mana kedua korban pertama kali terseret arus. Setelah ditemukan, jasad Rahel langsung dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga untuk prosesi pemakaman.

Baca Juga : Polda Sumut Ungkap Operasi Gudang Gas Oplosan di Medan

“Korban ditemukan berjarak sekitar 11 kilometer dari titik lokasi awal korban hanyut terseret arus. Selanjutnya, korban dibawa menuju rumah duka,” tambahnya.

Namun, upaya pencarian masih terus berlanjut untuk mencari Kayla Nazwa, yang masih belum ditemukan. Budiono menjelaskan bahwa tim pencarian terus bekerja keras, menyisir sepanjang sungai dengan menggunakan perahu LCR dan peralatan pendeteksi sonar.

Masyarakat setempat dan pihak berwenang berharap agar korban lainnya segera ditemukan dalam keadaan selamat, sementara keluarga Rahel berduka atas kehilangan tragis yang menimpa putri mereka. 

Kejadian ini juga menjadi pengingat pentingnya keselamatan saat beraktivitas di sekitar perairan alami dan perlunya perhatian lebih terhadap tindakan pencegahan kecelakaan saat berenang. [RH]